RUMUS TINGGI BADAN ANAK

       Pertumbuhan tinggi badan merupakan salah satu indikator tingkat kesejahteraan sekelompok masyarakat, karena pertumbuhan merupakan hasil berbagai faktor yang mempengaruhi kehidupan seseorang, yaitu gizi,emosi,penyakit hasil pengobatan suatu penyakit,dan gangguan metabolisme pada seorang anak.meskipun nilai tinggi badan sebagai indikator kesejahteraan seseorang atau masyarakat memang tidak spesifik, Tetapi dapat menyatakan ada tidaknya suatu gangguan kronis atau menahun 

yang terjadi berulang-ulang, sehingga mempengaruhi tinggi badan.

Dalam dunia medis, Pertumbuhan badan di artikan sebagai bertambah banyak dan bertambah besarnya ukuran sel.tinggi badan mengikuti pola pertumbuhan tertentu sesuai dengan potensi genetik,

faktor lingkungan (antara lain gizi,penyakit,kasih sayang,dan lain-lain) dan hormonal.

Hormon pertumbuhan memang kunci terakhir pada proses pertumbuhan, karena melalui perantara hormon Insulin-Like Growth Factor –I (IGF-I). Hormon ini mempengaruhi pusat pertumbuhan panjang tulang.

Pertumbuhan seseorang berlangsung dengan kecepatan tidak konstan.Selama dalam kandungan pertumbuhan telah mencapai 30% dari perkiraan tinggi badan ketika ia dewasa kelak.

RUMUS TINGGI BADAN ANAK

Biasanya tinggi badan akhir seorang anak dapat diprediksi bedasarkan tinggi badan orang tua dengan rumus :

Untuk anak laki-laki :

{TB ayah+(TB ibu+13)}     =    + 8,5 cm

               2                           

Untuk anak perempuan   :

{(TB ayah-13) + TB ibu}    =    + 8,5 cm

               2                           

Contohnya, Tinggi badan ayah 175cm dan ibu 158cm. Maka,rentang tinggi badan akhir atau dewasa anak laki-laki kedua orang tua tersebut adalah :

{175 – (158 + 13)}     + 8,5 cm = 164,5 – 181,5 cm

               2                               

Artinya,kemungkinan tinggi badan anak laki-laki pasangan orang tua tersebut antara 164,5 cm – 181,5 cm.Hal ini berlaku pula untuk anak perempuan .ini tidak berarti anak laki-laki dalam keluarga tersebut yang menpunyai tinggi badan akhir 165 cm dapat dikatakan pendek,karena itu masih dalam rentang potensi tinggi genetik.Tetapi, bila tinggi badan akhirnya 157 cm, mungkin ia mempunyai masalah pada masa anak-anak, sehingga tinggi badanya terganggu.